
Saat dimana Mirallas melancarkan tekel brutal pada Suarez
Derby Merseyside memang selalu menarik walau pertandingannya sendiri sudah berakhir. Laga yang berkesudahan imbang 3-3 tersebut masih menyisakan sesal bagi pelatih Liverpool, Brendan Rodgers. Dia menganggap Mirallas harusnya diusir keluar oleh wasit setelah melanggar keras Suarez.
Luis Suarez kali ini menjadi korban kesekian dari laga Derby yang sudah berlangsung puluhan tahun. Tekel keras cenderung brutal striker Everton, Kevin Mirallas kepada legiun Uruguay ini membuat berang sang pelatih "The Reds", Rodgers.
Rodgers sendiri dengan tegas mengutuk perbuatan Mirallas dan dengan lantang menyebutkan kalau wasit sepantasnya mengusir langsung Mirallas karena tindakan brutalnya. Dalam tayangan ulang, kaki Mirallas terangkat cukup tinggi dan dengan keras menerjang bagian paha Luis Suarez.
Paha Suarez tertangkap kamera mengalami memar dan terlihat "bolong" terkena bagian bawah sepatu Mirallas. Wasit Phil Dowd yang tak melihat dengan jelas insiden ini hanya memberikan kartu kuning kepada pemain asal Belgia yang kemudian memicu protes dari kubu Liverpool.
"Mirallas harusnya diusir oleh wasit, tekel itu sangatlah buruk. Tekelnya (Mirallas) bahkan sampai mengenai bagian atas lutus Suarez. Karir Suarez bisa saja berakhir saat itu juga," kata Rodgers dengan raut wajah kesal.
Pelatih Everton, Roberto Martinez menanggapi dingin perihal aksi anak asuhnya tersebut kepada Suarez. Dia berujar,"wasit telah memberi keputusan tepat dengan memberi kartu kuning pada Mirallas, itu hanya bentrokan antar striker."
Aksi Mirallas ini disinyalir karena panasnya tempo di laga ini. Apalagi ditambah dengan aksi Suarez yang mudah terjatuh di kotak pinalti Everton pada babak pertama, namun untuk saja aksi ini tak dihiraukan wasit.
Suarez memang terkenal dengan aksi divingnya. Bahkan mantan pelatih Everton, David Moyes dengan gamblang menyebut Suarez sebagai tukang Diving. Suarez sendiri sukses mencetak gol kedua Liverpool kemarin sebelum akhirnya disamakan oleh striker Belgia, Romelu Lukaku.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar