Fabregas Siap Bertemu Tito Vilanova

Fabregas akan melangsungkan pertemuan dengan pelatih Barcelona, Tito Vilanova, pekan depan, guna membahas tentang masa depannya di Camp Nou. Pemain asal Spanyol ini dipercaya juga akan menyinggung soal posisinya di Barcelona setelah kedatangan Neymar musim depan.

Saat ini status Fabregas di lini depan Barcelona menjadi tidak jelas setelah kepastian Barcelona merekrut Neymar. Fabregas memang telah mengutarakan niatnya untuk bertahan, namun tidak menutup kemungkinan dirinya akan hengkang jika tidak mendapat jaminan bermain yang layak dari Tito.

Saat ini Arsenal, Manchester United, dan Manchester City menjadi klub-klub yang berusaha untuk mendatangkannya. Apalagi David Moyes, pelatih baru Manchester United ini dipercaya sudah sejak lama mengagumi permainan Fabregas.Arsenal juga sudah menyatakan ketertarikannya untuk membawa pulang Fabregas. Dana sebesar 25 juta pounds disiapkan oleh Wenger untuk mendatangkan mantan anak asuhnya tersebut.

Tito Vilanova dijadwalkan akan kembali dari New York, yang merupakan tempat perawatan dirinya atas penyakit tumor, untuk membahas perihal masalah Fabregas, sekaligus menegaskan kalau dirinya tetap melatih Barcelona musim depan.

Arsenal Siap Lepas Kaptennya

Arsenal siap untuk membuang kaptennya, Thomas Vermaelen. Pemain timnas Belgia ini dikabarkan siap dilepas dengan harga 5 juta pounds. Keputusan untuk menjualnya disebabkan oleh Wenger yang lebih suka dengan duet Mertesacker dan Koscielny di lini belakang Arsenal.

Nama Vermaelen sempat melambung pada awal musim 2012/2013 ketika dirinya didaulat sebagai kapten setelah kapten sebelumnya, Robin van Persie, hengkang ke Manchester United. Kini, semua berbalik 180 derajat bagi pemain 27 tahun tersebut. Dirinya kini hanya menjadi pelapis bagi dua rekannya, Mertesacker dan Koscielny dan lebih sering ditempatkan sebagai bek kiri.

Hal ini pun membuatnya gerah dan mulai memikirkan untuk hengkang. Dua klub besar seperti Manchester United dan Barcelona dikabarkan tertarik untuk mendatangkannya. Uang hasil penjualannya dikabarkan akan dialokasikan oleh Wenger untuk membeli bek tangguh Swansea, Ashley Williams.

Saat ini kontrak Vermaelen bersama Arsenal masih sampai 2015, namun sepertinya kebersamaan mereka harus lebih cepat berakhir. Wenger sendiri lebih memilih mempertahankan Koscielny yang terus digoda untuk bergabung dengan Bayern Munchen.

Vermaelen diperkirakan akan mengikuti jejak Andre Santos, Chamakh, Andrey Arshavin, dan Park Chu-Young yang telah dilepas oleh Wenger.

Dortmund Ikut Kejar Podolski

Performa menawan Lukas Podolski bersama Arsenal membuat dirinya digoda oleh beberapa klub besar Eropa. Setelah Atletico Madrid, kini Borussia Dortmund yang meminati pemain yang baru saja mencetak 9 detik gol ke gawang Ekuador.

Podolski datang dari Cologne pada musim panas lalu dengan transfer 11 juta pounds, tapi raksasa Jerman, Borussia Dortmund sedang berusaha menggoda Wenger untuk melepasnya. Finalis Liga Champions ini sedang berusaha mencari sosok baru di lini depan , setelah kepastian hengkangnya Mario Gotze ke Bayenr Munchen dan Robert Lewandoski yang selangkah lagi mengikutinya.

Pemain berusia 27 tahun ini telah mencetak 16 gol di semua ajang pada musim pertamanya bersama klub London tersebut. Pemain yang telah mengoleksi 109 caps untuk timnas Jerman ini dianggap paling pas oleh pihak Dortmund untuk menjamin daya serang klub.

Namun, Podolski sendiri tetap menegaskan kalau dirinya bahagia berada di Arsenal dan ingin untuk tetap tinggal. Wenger pun mengamini keinginan Podolski, dirinya pun menambahkan hanya ingin mendatangkan pemain bukan untuk menjual. Wenger sendiri telah dibekali dana sebesar 70 juta pounds untuk belanja musim depan.

Transfer Gagal Liga Primer 2012/2013

Liga Primer sudah berakhir dan mencatatkan nama Manchester United sebagai juara, berbagai rekor pun telah dibuat selama musim 2012/2013. 

Berbagai transfer pemain telah dilakukan dan menobatkan striker MU, Robin van Persie, sebagai transfer terbaik, sekarang mari kita tengok beberapa transfer terburuk yang dilakukan klub-klub Liga Primer.

1. Jose Bosingwa

Didatangkan dari Chelsea pada transfer musim panas lalu, performa pemain asal Portugal ini di QPR dianggap tak maksimal dan disebut-sebut tidak memiliki semangat juang untuk menyelamatkan QPR dari degradasi. Apalagi ditambah dengan sikapnya di luar lapangan yang tidak disukai rekan-rekannya. Pemain yang meneken kontrak 3 tahun di Loftus Road ini bahkan sempat tertangkap kamera sedang tertawa ketika QPR dipastikan terdegradasi.

2. Park Ji-Sung

Park Ji-Sung seolah menambah derita QPR musim ini dengan performanya. Didatangkan dari Manchester United di awal musim dan sempat digadang-gadang untuk memimpin QPR, performanya malah cenderung turun drastis dan sekarang terlupakan, Park sendiri sedang mempertimbangkan untuk pensiun. Esteban Granero, Christopher Samba, dan Samba Diakite menambah jumlah pemain yang gagal bersinar di QPR.

3. Adam Johnson

Sempat menarik perhatian media Inggris ketika membela M'boro dan disebut-sebut sebagai rising star Inggris. Adam Johnson sekarang hanya menjadi pemain medioker di Sunderland. Didatangkan dari City sebesar 10 juta pounds di awal musim, penampilannya tak sesuai dengan ekspetasi fans. Tidak banyak berkontribusi musim ini dan hampir membuat Suanderland terdegradasi. Perilakunya di luar lapangan pun membuat pelatih Sunderland, Paolo di Canio, geleng-geleng kepala.

4. Maicon

Label bek kanan terbaik timnas Brazil dan sempat merebut gelar Liga Champions bersama Inter Milan, ternyata tidak membuat Maicon bersinar di Manchester City. Sejak didatangkan dari Inter Milan awal musim ini, performanya cenderung anjlok sehingga harus kalah bersaing dengan Pablo Zabaleta. Beragam cedera juga membuatnya makin kesulitan untuk menemukan performa terbaiknya.

5. Danny Graham

Kalah bersaing dengan Michu di Swansea membuat dia hengkang ke Sunderland januari lalu. Pemain yang sempat bersinar di tangan Brendan Rodgers ini bahkan tak mampu mencetak gol sejak bergabung dengan 'The Black Cats'. Paceklik golnya bahkan hampir membuat Sunderland terdegradasi. 

6. Scott Sinclair 

Salah satu pemain didikan Rodgers yang bersinar semasa di Swansea. Tak pernah absen bermain di Liga Primer di musim 2011/2012 sebelum bergabung dengan Manchester City pada awal musim 2012/2013. Pemain yang sempat masuk kandidat timnas Inggris asuhan Roy Hodgson ini bahkan hampir tak pernah diberi kesempatan bermain. Namanya kalah bersaing dengan nama besar seperi David Silva, Samir Nasri, Sergio Aguero, dan Carlos Tevez. Nasib Sinclair pun menggantung setelah pihak City telah memberikan pintu keluar untuk dirinya.

7. Javi Garcia 

Kegagalan City mempertahankan gelar Liga Primer mungkin disebabkan oleh jebloknya performa pemain yang didatangkan. Setelah Maicon dan Sinclair, sekarang gelandang Javi Garcia mengikuti kedua rekannya. Keputusannya meninggalkan Benfica dan bergabung ke City mungkin telah disesalinya. Pemain seharga 15 juta pounds ini merupakan simbol dari kegagalan manajemen City dalam hal transfer pemain. Musim ini, kontribusinya tak terlihat dan masih kalah bersaing dengan Gareth Barry dan Yaya Toure, jatah bermain dengan timnas Spanyol pun hilang untuk pemain 26 tahun tersebut.

8. Fabio Borini

Fabio Borini menambah panjang pemain Italia yang kesulitan bermain di Liga Primer. Didatangkan oleh Brendan Rodgers ke Liverpool dari AS Roma dan dipercaya sebagai pedamping paling pas bagi Luis Suarez di lini depan. Borini justru tak mampu menjawab kepercayaan tersebut, kesulitan beradaptasi membuat jumlah gol pun jeblok, cedera berkepanjangan menambah derita dirinya. Rodgers pun mendatangkan Sturridge pada januari lalu untuk menutupi kontribusi Borini.

Kira-kira siapa transfer terburuk menurutmu ?